9 Cara membuat otak
anak menjadi cerdas
Tuesday, 09 February 2010 21:35
|
Setiap orang tua selalu mengharapkan anaknya cerdik,
pandai dan arif melebihi anak lain. Para pakar menyatakan, sekalipun kearifan
seorang anak sangat erat hubungannya dengan genetika bawaan, namun banyak
sekali penelitian ilmiah menunjukkan bahwa pembinaan setelah lahir juga
merupakan faktor sangat penting yang tidak boleh diabaikan.
|
Merangsang Pertumbuhan
dengan Pendidikan dalam Kandungan
Para dokter menyatakan, bayi dalam kandungan usia tiga bulan sudah mempunyai perasaan, empat bulan sudah mampu merasakan suara dari luar. Suara dari luar ini akan terus merangsang organ indera anak dalam kandungan dan mendorong pertumbuhannya, mempunyai peran yang penting bagi pertumbuhan intelegensi. Pada dasarnya cerebral cortex (bagian otak yang penting untuk mengingat, memperhatikan, menyadari, berpikir, mengerti bahasa dan lain sebagainya) bayi dalam kandungan sudah terbentuk pada usia 5 – 6 bulan, bila pada masa ini diperdengarkan musik ataupun dilakukan pemijatan lembut pada bagian perut akan dapat meningkatkan pertumbuhan intelegensi sang anak.
Para dokter menyatakan, bayi dalam kandungan usia tiga bulan sudah mempunyai perasaan, empat bulan sudah mampu merasakan suara dari luar. Suara dari luar ini akan terus merangsang organ indera anak dalam kandungan dan mendorong pertumbuhannya, mempunyai peran yang penting bagi pertumbuhan intelegensi. Pada dasarnya cerebral cortex (bagian otak yang penting untuk mengingat, memperhatikan, menyadari, berpikir, mengerti bahasa dan lain sebagainya) bayi dalam kandungan sudah terbentuk pada usia 5 – 6 bulan, bila pada masa ini diperdengarkan musik ataupun dilakukan pemijatan lembut pada bagian perut akan dapat meningkatkan pertumbuhan intelegensi sang anak.
Fondasi Perkembangan Intelegensi
Ditentukan pada Masa Anak-Anak
Sejak bayi dilahirkan, ayah-bunda sudah mempunyai peran penting untuk mengajarkan pengetahuan dasar kepadanya. Kalau saja ayah bunda pada tahap ini dapat membimbing sang anak dengan murah hati, hormat dan penuh kasih sayang, maka bukan saja dapat meletakkan dasar kepribadian yang unik bagi sang anak, bahkan dapat membuat anak memiliki kemampuan belajar dan sikap bergaul yang baik.
Sejak bayi dilahirkan, ayah-bunda sudah mempunyai peran penting untuk mengajarkan pengetahuan dasar kepadanya. Kalau saja ayah bunda pada tahap ini dapat membimbing sang anak dengan murah hati, hormat dan penuh kasih sayang, maka bukan saja dapat meletakkan dasar kepribadian yang unik bagi sang anak, bahkan dapat membuat anak memiliki kemampuan belajar dan sikap bergaul yang baik.
Para pakar menyatakan,
“Anak-anak pada rentang usia 4 sampai dengan 13 tahun, karena belum banyak
mengecap asam garam dunia, hatinya masih murni, merupakan masa dengan daya
ingat yang paling kuat selama hidupnya. Jika pada masa keemasan ingatan ini
memperoleh pendidikan yang baik, akan sangat bermanfaat bagi sepanjang
hidupnya.
Penulis rubik khusus pendidikan, Korey Capozza, menyarankan sembilan cara untuk membina dan meningkatkan IQ (intelligence quotient ) anak.
1.
Belajar
Musik
Ini merupakan
cara yang bagus untuk meningkatkan pembelajaran otak kanan dengan santai dan
mudah. Menurut hasil penelitian Universitas Toronto, pelajaran musik dapat
meningkatkan intelligence quotient dan prestasi sekolah seorang anak. Bahkan
semakin lama dipelajari, hasilnya semakin jelas.
2.
Beri
minum Air Susu Ibu
3.
Tingkatkan
kesehatan
4.
Permainan
5.
Memupuk
rasa ingin tahu
6.
Membaca
7.
Makan
pagi
8.
Bermain
permainan pengasah otak
9.
Menolak
junk food
Tidak ada komentar:
Posting Komentar